- Version
- Download 51
- File Size 1.32 MB
- File Count 1
- Create Date September 18, 2018
- Last Updated September 18, 2018
POTENSI PENGEMBANGAN USAHA BUDIDAYA IKAN WADER
Ikan wader termasuk ikan endemik Indonesia yang perlu dilindungi dari penurunan populasinya akibat dari aktivitas manusia seperti pembukaan lahan dan pemenuhan kebutuhan manusia itu sendiri (kebutuhan akan protein hewani yang terjangkau harganya) dan ikan wader merupakan salah satu ikan lokal yang banyak disukai oleh masyarakat Indonesia selain harganya murah, rasanya pun sesuai dengan lidah masyarakat Indonesia. Pemenuhan kebutuhan ikan wader selama masih didapat dari alam liar. Seiring dengan meningkatnya pembangunan yang dapat menyebabkan berkurangnya air sungai atau danau yang bersih, maka keberadaan ikan wader terancam keberadaannya, sehingga perlu adanya upaya untuk pembudidayaan.
Ikan wader selama ini dimanfaatkan untuk dikonsumsi lokal sebagai lauk pauk dalam rumah tangga, rumah makan atau dimanfaatkan oleh para pengolah ikan sebagai oleh-oleh makanan khas daerahnya masing-masing. Beberapa rumah makan, khususnya di daerah Jawa dan Kalimantan, banyak yang menjadikan ikan wader sebagai salah satu menu utamanya. Jenis ikan wader dipelihara sebagai ikan hias di negara-negara Eropa, karena memiliki warna keperakan yang indah. Beberapa jenis ikan wader yang lain memiliki warna kehijauan, merah dan kuning keperakan sehingga akan nampak lebih indah saat dipelihara di aquarium (Anonymous, 2015).
Ikan wader termasuk ikan “liar” dari perairan umum air tawar ini antara lain karena dinilai sebagai “organik” sehingga menaikkan harga jual, tetapi saat ini umumnya jenis-jenis ikan “liar” ini belum menjadi unggulan. Kendala untuk pengembangan pemasaran antara lain, data produksi dan sebarannya berikut musim atau waktu ketersediaan di masing-masing perairan masih sangat bervariasi keakuratannya
Informasi potensi dan peluang usaha wader masih sangat sedikit. Harga wader goreng 200 gram dalam wadah plastik Rp 15.000,-. Menurut Budiharjo (2002), harga ikan wader per kilogramnya lebih tinggi dari beberapa jenis ikan konsumsi. Permintaan pasar akan ikan wader cukup tinggi, namun pemenuhan konsumsi Ikan wader selama ini masih berasal dari tangkapan alam liar terutama pada musim hujan. Cara penangkapan ikan wader dengan berbagai macam cara, yaitu: jaring perangkap, pancing bahkan dengan menggunakan alat setrum dan potasium. Jika penangkapan ini dilakukan secara terus menerus, maka dapat mengancam kelestariannya serta mengganggu ekosistem perairan sehingga perlu dilakukan kajian tentang teknik budidaya (Anonimous 2015).
Usaha budidaya yang dilakukan juga bertujuan untuk menghasilkan benih berkualitas, baik yang dapat dipasok secara kontinyu dan mudah dijangkau. Informasi tentang budidaya Ikan wader tentang proses pemijahan ikan wader wader tersebut belum ada. Tujuannya untuk menjaga kelestariannya juga untuk memenuhi kebutuhan konsumsi ikan wader. baca selengkapnya diunduhan